Ilustrasi Image by i.pinimg.com/.jpg
PUISI, "Tongkat Perlawanan"
Berikan aku kayu tongkat itu
biar ku seru menjadi ular
seperti tongkatnya
Nabi Musa Alaihis Salam
untuk menelan ular-ular
fir'aun zaman edan
Mungkin kalian berfikir
ini kerja gila anak-bangsa
melawan takdir sunnatullah
menongkat langit, melawan arus
Tapi lihatlah, wahai sahabat
saat kezaliman menjadi biasa
diam bukanlah pilihan kita
berjuanglah, meski dianggap gila
Tongkat ini bukan sekadar kayu
lambang tekad dan daya juang
mengusir kegelapan,
menjemput nuansa terang yang abadi
untuk masa depan lebih gemilang
Jangan takut digelar gila
kerana sejarah mencatat para pejuang
mereka yang berani,
mereka yang berbeda
merekalah pahlawan sejati,
tanpa nama yang hilang
Maka, berikan aku kayu tongkat itu
biar ku ubah dunia nan keliru
dengan semangat Nabi Musa
Alaihis Salam
melawan segala kezaliman yang ada.
Poetry by Helmy Zainuddin
Kuala Lumpur-2662024
Follow me at;⭐
twitter.com/romymantovani
facebook.com/helmyzainuddin
pinterest.com/hsyamz
Disclaimer, Puisi ini karya penulis (romymantovani) Jika ada penulis/blogger mahu menulis ulang atau mencetak/membukukan dipersilahkan ! Asalkan tidak merobah bait - kalimat puisi dan menyertakan nama penulis dan website ini fortuna media
Be Smart, Read More,
.jpg "PUISI : \"Bila Kau Tak Mau Bersuara\"")
.jpg "PUISI, 'Tirai Rahasia Politisi Borjuis dan Oligarki Mafia Bisnis'")
No comments:
Post a Comment