Polemik & Kontroversi Tentang Penulisan InsyaAllah atau Insha-Allah di Malaysia

<img src=https://fazryan87.blogspot.com".jpg" alt="Polemik & Kontroversi Tentang Penulisan InsyaAllah atau Insha-Allah di Malaysia">

Polemik & Kontroversi Tentang Penulisan InsyaAllah atau Insha-Allah di Malaysia

FORTUNA NETWORK - KUALA LUMPUR- Baru-baru ini kembali viral  polemik dan kontroversi tentang cara atau kaedah penulisan إن شاء الله, yang dipublish oleh seorang guru wanita di media titik- totoknya.

Bagi Saya itu tak menjadi salah untuk berbahas cara kaedah yang dimaksudkannya, Cuma ada beberapa poin penting yang akan saya kupas berkaitan kenyataannya di media tersebut. yaitu tentang cara menulis 
إن شاء الله, tersebut ditulis begini ; "insya-Allah" yang jadi pertanyaan saya adalah, Mengapa huruf awal I (alif) ditulis huruf kecil 'i' Dan antara kalimat insya-Allah, ditulis ada jarak perlu tambahan line -? 

Padahal biasanya penggunaan line - atau "tanda kurang" itu adalah untuk kalimat yang berganda (double) misal ; sama-sama. 

Ok, kita tinggalkan dulu persoalan penulisan beliau tersebut. Mari kita bahas dengan sedikit ilmu yang saya fahami dari Tata Bahasa Arab (Arabic Grammar) Insya Allah

READ MORE,

RFID Touch n Go Cara Activation dan Pemasangan Tag Pada Kenderaan 
Apa Yang Anda Ketahui Tentang Negara Mauritius ?
The Story of The Prophet Muhammad SAW

 



Tentang penulisan Ø¥Ù† شاء الله, telah clear sebenarnya, yang telah diterangkan oleh Ulama-ulama Indonesia dan Malaysia. Dan bahkan oleh Ustaz Dr Zakir Naik dalam beberapa videonya yang Anda boleh serach di youtube.  

Kita lanjutkan, Tulisan asli dalam bahasa 'Arab nya إن شاء الله, ada tiga longgok (susunan) ayat nya; 

Ada ayat "in", ada "sya-a" (fi'l al madhiy, tata bahasa Arab, dan yang ketiga "Allah" yang tanda barisnya dengan dhammah (di depan) .

Huruf "syin" ("Ø´") itu ada yang menuliskanya dengan "sy" (mengikut tradisi kaedah tulisan Jawi Nusantara). Dan ada pula yang menuliskan dengan "sh" (ini biasanya bagi yang menggunakan bahasa Inggeris)

Dan orang yang menuliskan "syin" dengan "sh". Maka huruf ص ditulisnya dengan "sy".

Jadi, kalau ada yang menyuruh Anda manuliskan huruf "ش "(syin) dengan "sh" ataupun dengan "sy", terserahlah, tidak ada kesalahan sama sekali. yang penting tidak pusing bolak-balik.😎

Dan pernah pula jadi polemik yang cukup kontroversi khusus di media Indonesia. Tentang penulisan Ø¥Ù† شاء الله bila ditulis dengan Insha Allah dan In Sya Allah akan bermakna seperti kalimat/ayat Ø£Ù†Ø´Ø§Ø¡ الله ( Ansya Allah) 

Ini point bahasan saya, kalau ayat  أنشاء الله ( Ansya Allah) itu hanya terdiri dari dua longgok (susunan); 'ansya-a' yang berupa "di'l al madhiy" dan "Allah" yang barisnya fat-hah (baris di atas).

Jadi, ayat yang kedua itu (ansya Allah) ertinya memang "dia menjadikan Allah", Tidak akan ada orang yang akan membaca serupa itu kan, Entahlah mungkin orang sakit-otak.😎

Betapa k4firnya dan degilnya orang-orang Musyrik zaman Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam, tetap mengakui bahwasanya Allah yang manjadikannya, Tidak ada yang menjadikan Allah.

Berbalik ke masalah penulisan "syin"(Ø´) dengan "sy" dan "sh". Asalkan dibaca dengan bunyi "Ø´", Dan bagaimana baiknya cara menuliskannya terserahlah.😘

Tapi kalau dibaca "syin" (Ø´ ) tersebut berbunyi dengan ,"ص" (shod). Walaupun Anda menuliskan dengan "sy" pun, Itu anda sungguh "galadia"(g0blok dalam bahasa Minangkabau) alias pandir @jahil murakab namanya.

Saya pribadi belum ada jumpa dengan kalimat Ø¥Ù† صاء dalam Bahasa Arab.

Yang penting sangat-sangat diperhatikan, jangan sampai huruf  "Ø´" (syin) itu dibaca dengan bunyi "س"(sin- tanpa titik) saja, kerana sangat  berbahaya, Lebih k4fir pula dari pada kaum kafirin.😅

Bila dibaca dengan "Ø´ " ertinya "Bila Allah berkehendak atau akan diizinkan Allah",

Tapi kalau dibaca jua dengan bunyi "س"( sin) sahaja, Maka ertinya "bila Allah c3lak3" atau "bila Allah cingkah4k". Astaghfirullah, Na'uzubillahi min zaalik.

Itulah yang lebih penting, membaca sesuai dengan bunyi aslinya. 

Jikalau Anda mahu kaedah menuliskannya dalam tata bahasa kita "sy" dan "sh", tidak menjadi masalah, terserahlah. Wallahu A'lam [hsz]

Author ; Helmy Network

Ilustrasi Image, Doc,Helmy Network

Follow me at;
twitter.com/romyschneider
facebook.com/romyschneider
linkedin.com/in/helmy-syamza
pinterest.com/hsyamz

 #profile, #video,#articledetails, #news, #viralnews, 

VIDEO : 

ViralNow! Polemik & Kontroversi Tentang Penulisan InsyaAllah atau Insha Allah di Malaysia

No comments