PUISI, 'Relung Cinta Pendosa'

<img src=https://fazryan87.blogspot.com".jpg" alt="PUISI, 'Relung Cinta Pendosa'">

 FORTUNA MEDIA -- "Puisi tentang percintaan yang diwarnai oleh dosa dan penghinaan bisa menjadi sebuah ekspresi yang mendalam tentang kerumitan-kecelaruan emosi dan internal conflict. Kita coba merangkai perasaan tersebut  dalam untaian bait puisi:"

      PUISI, 'Relung Cinta Pendosa'

   Di relung gelap jiwa, terluka

   Terperangkap cinta, penuh dosa

   Bertarung dengan setan-setan kita sendiri

   Menari dalam bayangan penyesalan, penghinaan


   Cinta kita seperti api, menyala-nyala

   Membara di antara khianat, dusta

   Dosa-dosa kita menjadi beban berat

   Menghina kebenaran, mestinya kita jaga


   Dalam pelukanmu, aku merasa terbakar

   Namun, terluka oleh noda tersembunyi

   Kita berdua hanyut, alur lorong rahasia

   Membingungkan antara keinginan, kebenaran


   Percintaan penuh hina, nista dosa

   Mengalir dalam hati, terbelenggu

   Semoga di balik kegelapan, masih ada cahaya

   Harapan dapat penebusan, kesucian


   Meski kita terjatuh dalam kegelapan

   Takdir kita menuju sinar kebenaran

   Dalam dosa-dosa kita, penuh penghinaan

   Harapan belas ehsan, pengampunan menanti


   Percintaan penuh hina, nista dosa

   Membawa kita pada perjalanan rahasia

    Hingga di ujung jalan, ada cinta sejati

   Mampu menyucikan jiwa kita. 
[HSZ]

Poetry by Helmy Zainuddin

Al-Kahfi Valley – Isnin, 27 May 2024 M // 18 Zulqaedah 1445H
Kredit Image by pinterest.com

Follow me at;
twitter.com/romymantovani
facebook.com/helmyzainuddin
pinterest.com/hsyamz


Disclaimer, Puisi ini karya penulis (romymantovani) Jika ada penulis/blogger mahu menulis ulang atau mencetak/membukukan dipersilahkan ! Asalkan tidak merobah bait - kalimat puisi dan menyertakan nama penulis dan website ini fortuna media


No comments