PUISI, Memory Bersama Buya Hamka

PUISI, Memory Bersama Buya Hamka

( *Sebuah puisi kenangan - saat pertemuan dengan Allahyarham Buya Hamka - Kuala Lumpur 1981)

masih segar ingatan itu,
ketika usia remaja
mula mengenal mu
dalam karya klasik;

‘tenggelam nya kapal van der wijk’
‘dibawah lindungan ka’bah’

beberapa ketika,
dalam kuliah subuh firadausi
dalam karya tafsir al-azhar yang agung

tatkala gejolak darah muda
seakan mencabik dada
untuk datang bersimpuh dihadapan mu
mencium tangan yang meluruhkan jiwa

dikala ingin ku seperti mu
impian itu hanyut
dalam deras nya gejolak sungai 
terkubur dibawa arus geloranya laut

kuala lumpur,
sembilan belas delapan satu,
doa dan janji selama ini
insan yang senantiasa alpa
telah terpahat di luh mahfuz

salam erat berjabat tangan,
senyum nostalgia…
terpahat dalam diary, sang perindu

kini dalam istirahat mu nan abadi
aku masih terjaga, dalam nostalgia
aku masih kembara dalam duniamu
Al-Fatihah,
[hsz]

Puisi by #romymantovani 
Ilustrasi image by #romymantovani  

*Puisi ini telah di publish di FortunaMedia/wordpress.com 
pada 22 Sepetmber 2011

   RELATED POST

PUISI "Pelangi Impian"

PUISI; Dalam Epilog Cinta Terlarang

PUISI ; Nyanyian Gugur Bunga Bunga Flamboyan