PUISI, Malam semakin kelam
PUISI, Malam semakin kelam
kau hampiri jua
bunga warna ungu itu
kau cium aroma nya
busuk menusuk
lalu kau buang
kau petik jua
bunga warna merah itu
semerbak mewangi
namun duri nya
melukai mu
salah siapa
di laman itu
bunga flamboyan
ketika embun sirna
di bakar mentari
masih berbunga segar
kau lupakan dia
alpa kau sirami
tausiyah duniawi
dan ruh syurgawi
salah siapa
senja itu
kau lelaki, masih berburu
rumput hijau di belantara dusta
alkahfi valley 14 may 2023
puisi by romymantovani
ilustrasi image by ricogranger
Disclaimer:
Puisi ini karya asli penulis (romymantovani) Jika ada penulis/blogger mahu menulis ulang atau mencetak/membukukan dipersilahkan ! Asalkan tidak merobah bait - kalimat puisi dan menyertakan nama penulis dan website ini fortuna media
RELATED POST
PUISI "Pelangi Impian"
PUISI; Dalam Epilog Cinta Terlarang
PUISI Aku Pengemis di Negeri Ku Sendiri
No comments
Post a Comment