DUNIA INI KOMPETISI DAN OTAK TIRU-MENIRU

<img src=https://fazryan87.blogspot.com".jpg" alt="DUNIA INI KOMPETISI DAN OTAK TIRU-MENIRU">
Netflix is under siege by Copycats. Do you still want to be imitated?

 DUNIA INI KOMPETISI DAN OTAK TIRU-MENIRU

FORTUNA MEDIA - Netflix berhenti jadi penyewaan DVD original. Rumit. Kirim DVD fisik, lalu minta customer kirim balik. Kadang terlambat. Tagih denda dan seterusnya. Penat.

Hadirlah zaman dimana kecepatan internet berlipat-ganda. Streaming gambar bergerak bersuara bukan masalah. Netflix akhirnya ganti bisnis model, yang disewakan adalah keanggotaannya. Bayar sekali untuk sebulan, lalu bisa nonton sepuasnya, semua judul yang ada.

Ada multiplikasi disini. Ada border yang mendadak tipis bahkan hilang. Berbeda dengan menyewakan DVD yang pelanggan membayar per-judul film, Netflix kemudian menjadi platform tayangan film, tanpa harus punya theatre, tanpa harus punya layar, merdeka.

Akhirnya semua Rumah Produksi Film pun (Film Production House) listing secondary di Netflix. Setelah tayang di bioskop (panggung wayang). Maka penghasilan berikutnya dikejar di Netflix, Paramount, Disney, HBO, dan production house raksasa lainnya, listing di Netflix.

Lama-kelamaan para pemilik film mulai gelisah. Enak banget ya Netflix, modal platform doank, siarkan lewat jaringan internet, dapat cuan (wang). Hasil yang PH (production house) dapatkan juga sudah terpotong, kaerana berbagi dengan Netflix.

Akhirnya Paramount bikin Paramount+, HBO bikin HBO GO, Disney bikin DisneyStar+, lanjut lagi ada Apple TV, Hulu, dan berbagai OTT lainnya. Netflix hari ini tidak sendirian. Saingan banyak. Saham anjlok.

RELATED POST

TRAGEDI PRODUK BAGUS
ENTHUSIASME BISNIS
BISNIS TUMBUH SEDIKIT, SALAHKAH?


Dunia ini tiru meniru. Anda bisa jadi sendirian hari ini, besar dan gagah. Tapi bisa jadi suatu hari Anda tak relevan lagi, kerana sudah mulai banyak yang bisa seperti Anda.

Bisa jadi hari ini cuma Anda yang punya layanan tersebut, tetapi bisa jadi esok hari orang lain juga punya layanan yang sama, lalu pelanggan Anda pindah.

Dunia ini compete (bersaing), dunia ini tiru meniru, itu adalah alamiah dari otak kita. Manusia itu memodel satu sama lain. Kita meniru capung maka jadi helikopter, kita meniru burung lalu jadilah pesawat terbang. Meniru adalah kurniaan Allah yang diberikan oleh Allah Azza Wajalla.

Njiplak atau nyontek brand dan hak cipta jelas salah, tetapi jika nama beda lalu layanan sama dan lebih baik, Anda bisa apa?

Sangat lucu ketika banyak orang berkomentar dan marah-marah di forum obrolan, atau bahkan di time-line,

"Itu kan ideaku, dia tiru dan lakukan."

"Itu kan yang bikin aku duluan, terus dia ikut-ikut, dia laris itu ngikutin aku."

"Itu kan produk ku, layananku, mirip banget sama punya dia, dia yang ramai sekarang, ngikutin aku padahal."

Pertanyaannya jadi sederhana, Jika memang Anda original, hebat, idea awal, lalu mengapa Anda sepi? Lalu orang yang meniru ramai?

Daripada menyalahin niru meniru, lebih baik muhasabah diri, kerana pilihan market adalah gerakan pasar yang jujur. Mana produk terbaik, itu yang dibeli.

Jangan baper kalau ditiru, inovasi terus, kalau mahu survive.😎 [HSZ]

Adaptasi dari artikel asal Oleh : Ustaz Rendy Saputra (URS-BizNotes)


#
Netflix, #Paramount+, #HBO_GO, #DisneyStar+, #AppleTV, # Hulu, #Copycats,

VIDEO :

KESAKSIAN MUHAMMAD QASIM SEBAGAI IMAM MAHDI ADALAH PALSU & DUSTA BELAKA- BUYA DR. ARRAZY HASHIM. MA.

No comments