US House Foreign Affair Committee Mengajukan Anti-Boycott Legislation
US House Foreign Affair Committee Mengajukan Anti-Boycott Legislation
- 🚨 Kantor Media Pemerintah Pal3stine:
- ⭕️ Untuk kelima kalinya, tentara p3njajah dengan sengaja memutus komunikasi dan Internet sepenuhnya dari Jalur G@z4 sejak dimulainya p3rang genocide terhadap rakyat kami. Dan ini berarti terjadi peningkatan jumlah korban akibat serangan tersebut. Kami kesulitan menjangkau para syuhada dan terluka. Sumber: #GazaNow
- ⭕️ Pemutusan komunikasi dan internet berarti bertambahnya jumlah korban jiwa akibat sulitnya menjangkau korban yang syahid dan luka-luka
- ⭕️ Memutus komunikasi dan Internet adalah kejahatan terencana yang memperparah krisis kemanusiaan di jalur G@z4. Sumber: AljazeeraMubasher
FORTUNA MEDIA - Komite Urusan Luar Negeri Senat Amerika Syarikat (AS) telah memilih untuk memajukan RUU (Rencana Undang-Undang) yang akan memperluas undang-undang anti-boikot yang sudah ada di negara tersebut, di tengah gelombang aktivisme pro-Palestine di negara tersebut atas serangan militer Isr@3l ke G@z4.
RUU yang diberi nama Undang-Undang Anti-Boikot IGO ini lolos dari Komite Urusan Luar Negeri dengan suara hampir bulat 42-3, dan dikirim ke Parlimen untuk dilakukan pemungutan suara mengenai pengesahan undang-undang tersebut.
RUU ini memperluas Undang-Undang Anti-Boikot yang sudah ada, yaitu undang-undang yang mewajibkan warga negara AS untuk menolak berpartisipasi dalam boikot yang diorganisir oleh pemerintah asing terhadap negara-negara yang bersahabat dengan AS.
Undang-Undang Anti-Boikot - #IGO menyatakan bahwa undang-undang tersebut juga harus mencakupi boikot yang diorganisir oleh "organisasi pemerintah internasional".
Kemajuan RUU ini dirayakan (celebrated) oleh anggota Kongres #MikeLawler, yang memperkenalkan langkah ini sebagai tindakan utama melawan gerakan #Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BDS) yang mentargetkan Isr@el.
Gerakan #BDS adalah inisiatif non-kekerasan yang dipimpin oleh Palestine yang berusaha untuk menantang pendudukan Isr@el dan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) Palestine melalui boikot ekonomi, budaya dan akademik yang mirip dengan campaign boikot yang sukses pada masa apartheid di Afrika Selatan.
Sumber: MiddleEastEye
⭕ Dalam beberapa jam terakhir, pasukan penjajah “Z!0n!5 Isr@el Laknatullahi 'Alaihim” melakukan 18 pembantaian dan tindakan genocide di Jalur G@za.
⭕ Jumlah korban agresi (pencerobohan) di Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah mencapai 18.787 orang syahid dan 50.897 orang luka-luka.
⭕ Pasukan “Z!0ni5 Israel Laknatullahi 'Alaihim” telah mengubah Hospital Kamal Adwan menjadi barak dan lokasi operasi militer, mengancam akan mengevakuasi korban luka dan sakit ke Kompleks Medis Al-Shifa, yang tidak memiliki fasiliti medical penting, sehingga secara efektif menjatuhkan hukuman m4ti kepada mereka.
⭕ Tentara “Z!0ni5 Israel Laknatullahi 'Alaihim” telah menangkap 70 staf medical yang terluka, termasuk direktur hospital Dr. Ahmed Al-Kahlout, dan memaksa staf dan mereka yang terluka.
⭕ Situasi kesehatan di Hospital di Gaza selatan adalah yang terburuk kerana kurangnya kapasiti, fasiliti perawatan, dan staf medical. Mereka memilih yang utama antara kes-kes serius untuk menyelamatkan nyawa sebanyak mungkin dari banyaknya pesakit yang datang.
⭕ Pasukan “Z!0ni5 Israel Laknatullahi 'Alaihim” terus menahan 38 petugas kesihatan dalam kondisi yang kejam dan tidak manusiawi, termasuk Dr. Mohammed Abu Salmiya, dan membuat mereka diinterogasi, disiksa, dan kelaparan.
⭕ Agresi “Z!0ni5 Israel Laknatullahi 'Alaihim” terhadap sistem kesehatan mengakibatkan 300 petugas kesihatan syahid dan hancurnya 102 ambulans.
⭕ Pasukan penjajah “Z!0ni5 Israel Laknatullahi 'Alaihim” mentargetkan 138 institusi kesihatan, membuat 22 Hospital dan 52 pusat kesihatan tidak dapat beroperasi.
⭕ Situasi kesihatan dan kemanusiaan di tempat penampungan sangat tidak tertahankan, dengan kekhawatiran akan puluhan ribu orang meninggal akibat penyebaran penyakit menular, kekurangan gizi, kurangnya air minum bersih dan kebersihan pribadi, serta tidak adanya layanan kesihatan.
⭕ Team kesihatan mencatat 327.000 kes penyakit menular dari tempat penampungan, jumlah tersebut hanya mewakili mereka yang dapat menjangkau pusat kesihatan. 18pxSumber: #RNN
#CEASEFIRENOW
#OPENRAFAHBORDER
#keepgazaconnected ✊🏻🇵🇸
#ceasefirenow
#openrafahborder
✍🏻 Editor; Romy Mantovani [Malaysia]
Ilustrasi Image; Doc, Romy Mantovani
#TAGS : #Palestine, Perang Israel-Palestine #TopStories, #Watermelon Palestine, #Tembikai Simbol Palestine
RELATED POST:
No comments
Post a Comment