Project IKN Gagal "Presiden Jokowi Ditipu oleh Masayoshi Son, CEO of SoftBank"-Agustinus Edi Kristianto
Project IKN Gagal "Presiden Jokowi Ditipu oleh Masayoshi Son, CEO of SoftBank"-Agustinus Edi Kristianto
Kalau baca uraian Agustinus Edi Kristianto, Inilah kesimpulannya: Presiden Jokowi ditipu oleh Masayoshi Son, CEO of SoftBank yang mundur dari projek IKN-Ibu Kota Negara
FORTUNA MEDIA - Softbank pintar. Pejabat Indonesia --- maaf ---sebaliknya!
Investasi US$100 billion di Ibu Kota Negara (IKN) itu cuma janji manis. Seharusnya Jokowi sudah tahu dari dulu!
Lagi pula wang US$100 billion (kira-kira IDR,1.430 triliun) Itu wang apa? Itu bukan wang yang mahu dikasih ke Indonesia seperti kata Menteri Koordinasi (Menteri Penyelaras) Investasi.
Asal tahu, untuk info 270 Juta Rakyat Indonesia itu wang yang terkumpul di Vision Fund (Venture Capital Softbank). Hasil keliling-keliling Masayoshi Son dan Rajeev Misra (CEO Vision Fund, bekas trader di Deutsche Bank) tahun 2016.
Jadi, mitra/partner utama Vision Fund Softbank itu Arab Saudi!
Jangan difikir Softbank itu akan berikan dana ke Indonesia sebagai investasi, lalu kita membayangkan pembangunan massif yang menyerap lapangan kerja. Bukan! Bisnis utama Softbank ini awalnya Bank of Software (distributor software). Selanjutnya menjadi usaha modal ventura (venture capital) yang menanamkan investasi di start-up. Misalnya, Yahoo Japan dan Alibaba (kini ikut diinvestigasi pemerintah China).
Tapi, sebenarnya bisnis utamanya adalah STORYTELLING. Jualan kicap-air liur sana-sini.😂
Masayoshi Son memang jaguh pidato bin ngoceh (membebel / babbling). Visinya 300 tahun untuk masa depan. Kecerdasan buatan akan berkuasa. Siapa menguasai data, menguasai dunia. Makanya tak ada gunanya Softbank berikan ke IKN (IbuKota Negara Baru) yang sarat kontroversi, risiko politik, ribet/rumit-complicated, belum lagi urusan dengan birokrasi yang makan waktu dan biaya.
Buat apa susah-susah dapat profit dari IKN kalau dari Tokopedia saja boleh. Akhirnya dia investasi di situ. Namanya dirubah jadi GoTo sekarang. Nanti mahu cari wang dari IPO di bursa. Itu tujuannya. Sesuai dengan visinya: dapat profit, dapat data. Data manusia Indonesia dengan segala perilaku belanja dan segalanya yang ada di aplikasi. Big data!
Mungkin, saya fikir, Softbank ketawa-ketawa sambil menulis siaran pers pembatalan investasi IKN. 😂
Ya, iyalah! Tujuan sudah tercapai.❕⛳
29 July 2019, Presiden Jokowi berjumpa Masayoshi Son. Salah satu yang ikut Wishnutama Kusubandio. Waktu itu dia masih Komisaris Utama Net TV. Wishnutama diangkat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 23 Oktober 2019. 37 hari kemudian dicekup jadi Komisaris Tokopedia. Suatu rangkap jabatan yang saya ulang-ulang sejak lama tapi tak pernah dihukum sesuai Undang-Undang Kementerian. Lalu ia direshuffle. Lantas menjabat Komisaris Utama Telkomsel sejak Februari 2021.
Ya, hebat kalau begitu. Sebab, Telkomsel (anak usaha Telkom) yang men-danai Rp6,4 triliun ke GoTo dalam wujud obligasi tanpa bunga.
Ini juga hal yang sering saya ulang-ulang, kerana di dalam GoTo terdapat nama abang Menteri BUMN sebagai komisaris dan pemegang saham. Akta terakhir, si Abang itu pegang 1 billions lembar saham GoTo di harga IDR,1/lembar. Jadi kalau nanti harga IPO GoTo IDR,500/lembar-sheet, kekayaan si Abang menjadi IDR,500 billion. Dugaan korupsi dan konflik kepentingan ini sudah saya laporkan ke KPK-Komisi Pemberantasan Korupsi, tapi tidak ditindaklanjuti. Mungkin KPK sedang sibuk menghafal lagu Hymne KPK karangan Istri ketuanya itu.
Kepemilikan Softbank di GoTo tercatat di laporan kewangan terakhirnya (per-31 Disember 2021). Bunyinya: "In the first quarter, SVF1 exchanged all of its shares in PT Tokopedia (“Tokopedia”) for shares in GoTo, a newly formed company as a result of merger between Tokopedia and PT Aplikasi Karya Anak Bangsa. This share exchange is treated as a full exit (entire sale) from the investment and an acquisition of a new investment, with the sale price and acquisition cost being recorded in gross, respectively, and with the difference between the acquisition cost of shares initially held and sale price (acquisition cost of the exchanged shares) being recorded as realized gain and loss on the investments."
Besar kemungkinan dugaan saya, Softbank menjanjikan investasi di IKN dengan segala tetek-bengek Smart City dan sebagainya (yang mana akhirnya Jokowi angkat Masayoshi Son sebagai Komite Pengarah IKN) supaya urusan GoTo lancar, tujuan utamanya.🎪
Lucu nan pandir, kan?😄
Per-31 Disember 2021, Softbank loss (rugi) 551 billion Yen (kira-kira IDR,60-an triliun). Kerugian (unrealized) terbesar di saham T-Mobile dan Deutsche Telekom. Bagaimana mahu berikan ke Indonesia kalau mereka lagi pening begitu. Belum lagi kalau Putra Mahkota Arab Saudi MBS menagih janji US$1 trillion itu. Ya, beginilah kenyataannya bisnis kecap-air liur/ludah.😁
Yang kita kasihan adalah 270 Juta Rakyat Indonesia ;
- Ada yang meninggal kerana antre-beratur untuk membeli minyak goreng (minyak masak-editor),
- Sembako/barangan runcit mahal,
- Ditipu affiliator trading palsu,
- Terjerat hutang pinjol (pinjaman online),
- Kegagalan di suntik modal (capital injection)
- Ditipu affiliator trading palsu,
- Dikejar-kejar debt collector,
- PHK-Pemutusan Hubungan Kerja (dibuang kerja) yang semakin banyak,
- Ter-hipnotis nonton Crazy Rich - FLEXING, perilaku pamer kekayaan di media sosial
(di mana putra bungsu Presiden Joko Oei juga ikut menjadi pengurus perusahaan hiburan yang rutin menayangkan konten flexing);
"Menteri Regime Jokowi yang kaya dari hasil batu bara makin kaya, masih terima gaji dan fasiliti negara pula sebagai penjabat-kakitangan awam".
Menteri Regime Jokowi Yang anaknya 10 orang terkaya pun masih digaji IDR,51 juta/bulan sebagai staf khusus Presiden, yang kata Jokowi sendiri tugasnya sebagai teman diskusi. Mahal sekali kos bertemannya!😇
Harusnya, inilah saat yang tepat untuk Jokowi masuk gorong-gorong/water tunnel/terowong air lagi. Menyembunyikan muka, malu, melihat ratusan juta rakyat Indonesia hidup susah.
Negara tidak bisa dipimpin pemimpin model begini, oleh orang yang kualitinya, ya begitulah. Tahu sendirilah kalian. Ini aneh dan menjengkelkan.
Terakhir, Pemerintah Bengkulu diminta kirim air di tempat pengasingan Presiden Soekarno ke IKN. Lalu para gubernur diajak berkemah di situ. Sebagian besar gubernur tidak menginap.
Saya pun sadar mengapa pemilu 2024 mahu ditunda (mungkin dihilangkan sama sekali). Pantas. Sebab, bersama Presiden Jokowi, kita hendak membangun sebuah kerajaan para bedebah.
Kesimpulannya; Buat apa Indonesia ada pemilu-pilihanraya, Adakan saja Indonesia Referendum 2022! 🌟
Terserah Rakyat Indonesia yang 270 Juta itu, mahu Negara Federasi/Persekutuan model Soviet Rusia atau Malaysia, mungin juga bisa seperti Negara Britain,UK, Terserah kalianlah, yang penting penderitaan dan kesengsaraan Rakyat Indonesia ini mesti dihentikan segera !
Sebelum para bedebah itu mempopularkan #Pilpres2024 Ditangguhkan hingga tahun 2057,
Gila banget mereka para bedebah ini!😡
Inspired, Agustinus Edi Kristianto,
Editor ; Helmy Network
Ilustrasi Image, Doc, Helmy Network
#analysis, #conspiracyarchive, #featured, #news politics, #ikn, #crazyrich, #flexing, #jokowi,
VIDEO ;
No comments
Post a Comment