Yoshinori Ohsumi, The Nobel Prize in Physiology or Medicine 2016


<img src="https://asiaspotlight.blogspot.com.jpg" alt="Yoshinori Ohsumi, The Nobel Prize in Physiology or Medicine 2016">

Yoshinori Ohsumi, The Nobel Prize in Physiology or Medicine 2016

Riset tentang konsep Autophagi yang di implentasikan dalam bentuk lapar (PUASA ) telah membuahkan NOBEL PRIZE bagi peneliti Japan.

AUTOPHAGI

KUALA LUMPUR-- Konsep Autophagi adalah, bahwa ketika tubuh seseorang lapar, maka sel-sel tubuhnya pun ikut lapar dan akan memakan sel-sel dirinya yang sudah tidak berguna lagi atau sel-sel yang telah rusak (sel mati) agar tidak menjadi sampah dalam tubuh yang boleh membahayakan tubuh atau dengan kata lain tubuh orang yang berpuasa akan membersihkan dirinya sendiri!!!..

Seorang ilmuwan telah membuktikan dan telah menemukan bahwa ketika seseorang lapar (PUASA) dalam jangka waktu tidak kurang dari 8 jam dan tidak lebih dari 16 jam, maka tubuh akan membentuk protein yang khusus yang disebut autophagisom diseluruh bagian tubuh. Autophagosom tersebut bisa dianalogkan sebagai suatu sapu-raksasa yang mengumpulkan sel-sel yang tidak berguna (sel-sel mati) dan ternyata juga sel-sel lain yang membahayakan tubuh, seperti sel kanser serta sel berbentuk kuman (virus atau bakteri) penyebab penyakit, lalu protein autophagisom tersebut menganalisanya dan memakan sel-sel berbahaya tersebut.


Kesimpulan dari riset tersebut, menyarankan agar seseorang bisa menjalani praktek melaparkan diri (PUASA) dua atau tiga kali dalam seminggu.

Penelitian ini telah memenangkan penghargaan NOBEL PRIZE KEDOKTORAN kepada Doktor dari Japan, yaitu @Yoshinori Ohsumi atas riset yang ia namakan AUTOPHAGI.

Alhamdulillah bagi Muslim, di sunnahkan Puasa Isnin dan Khamis, Dan Puasa AYYAMUL BI'DH
(Puasa di tarikh 13, 14, 15,setiap bulan tahun Hijriah)  

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, 
bersabda : "PUASA AYYAMUL BI'DH SEPERTI PUASA SETAHUN".
(Hadist Riwayat. Abu Dawud Radhiallahu 'Anhu)

Maksudnya bahwa konsep AUTOPHAGI sesungguhnya sudah disunnahkan sejak 1,5 Abad yang lalu oleh Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, Wallahu A'lam bishawab

Courtesy to, www.nobelprize.org
Rep & Author; #Ryan Schneider26 Januari 2021 Kredit Image by; Doc, AsiaSpotlight.blogspot.com

No comments