3 Tips Strategi Menjawab Pertanyaan “Mengapa Anda Berhenti dari Pekerjaan Sebelumnya?”
3 Tips Strategi Menjawab Pertanyaan “Mengapa Anda Berhenti dari Pekerjaan Sebelumnya?”
Hey Siswazah dan para Graduate dimana saja Anda berada.!
Apakah Anda semua sudah memiliki pekerjaan atau masih menunggu panggilan interview selanjutnya.?
Ataupun mungkin masih menunggu pilihan kerja serta gaji yang sesuai dengan kelulusan Anda.!?
Artikel kali ini kami di FORTUNA LIFESTYLE.COM,Coba untuk berkongsi tentang;
3 Tips Strategi Menjawab Pertanyaan “Mengapa Anda Berhenti dari Pekerjaan Sebelumnya?”
3 Tips Strategi Menjawab Pertanyaan “Mengapa Anda Berhenti dari Pekerjaan Sebelumnya?”
Tips untuk kamu pelajari dahulu sebelum menghadapi pegawai interview kerja.Dan sudah seharusnya kamu
untuk menyiapkan perkiraan jawaban atas pertanyaan yang akan diajukan
nanti.
Salah satu pertanyaan yang mungkin akan ditanyakan adalah: "Mengapa Anda berhenti dari pekerjaan sebelumnya"?
Salah satu pertanyaan yang mungkin akan ditanyakan adalah: "Mengapa Anda berhenti dari pekerjaan sebelumnya"?
Saat menjawab pertanyaan tersebut kamu harus memperhatikan bagaimana pegawai interview tersebut merespon jawaban kamu Hal
tersebut penting kerana jika pewawancara salah menanggapi jawaban yang
kamu berikan bisa saja peluang mendapatkan karier yang lebih baik bisa
hilang begitu saja.
Ada beberapa alasan mengapa kamu berhenti dari pekerjaan sebelumnya, diantaranya adalah:
- Atasanmu tidak menyenangkan
- Bosan dengan pekerjaanmu
- Ingin gaji yang lebih tinggi
- Ingin adanya tantangan lebih
- Tidak ingin bekerja dalam bidang sebelumnya
- Lain sebagainya
Nah, apapun masalah yang kamu hadapi,
sebaiknya jangan memberikan jawaban yang negative kepada pegawai interview.
Jawablah dengan pernyataan yang dapat mengesankan pegawai tersebut, namun
tetap harus jawaban yang jujur.
1. Berikan Jawaban Positif
Komunikasi yang terjadi saat interview kerja
haruslah merupakan komunikasi yang positif. Untuk memulai jawaban kamu,
ceritakan bagaimana pengalaman yang telah diberikan perusahaan
terdahulu dan pelajaran-pelajaran apa saja yang kamu ambil dari
pekerjaanmu tersebut. Setelah itu baru kamu bisa menceritakan alasan
sebenarnya mengapa memutuskan resign. Umumnya, pegawai interview
senang mendengar hal tersebut dan akan menganggap dirimu cukup
profesional untuk menghargai perusahaan terdahulu walaupun pada akhirnya
memutuskan untuk resign.
Kesampingkan dulu rasa emosi
terhadap kehidupan pejabat yang lama dan Ingat jangan pernah
menjelek-jelekkan rakan sekantor/sepejabat lama ketika interview kerja.!
2. Jangan Berikan Informasi Terlalu Detail
Pastinya ada beberapa alasan kamu
memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan sebelumnya. Namun, sebaiknya
kamu tidak menceritakan kepada pegawai interview alasan untuk berhenti adalah
kerana kamu tidak bisa mendapatkan beberapa hal dari kantor sebelumnya.
Ini dikeranakan pewawancara bisa saja menganggap bahwa kamu bisa
memutuskan resign dari pejabat mereka kerana alasan yang sama.
Dari pada kamu mengatakan “Saya tidak
menemukan tantangan lagi di kantor yang lama,” rubah jawaban menjadi
“Saya mencari tantangan baru di bidang perbankan yang bisa saya dapatkan
di perusahaan Bapak,” Lalu kamu bisa melanjutkan pengalaman dan
kemampuan yang kamu miliki untuk menunjang lowongan pekerjaan tersebut.
Mengubah jawaban seperti tersebut memperkecil kemungkinan pegawai interview
menanggapi jawabanmu secara negatif.
3. Fokus ke Masa Depan
Ketika menjawab pertanyaan mengapa
berhenti dari kantor/pejabat lama, kamu bisa menjawab dengan rencanamu di masa
depan. Jelaskan mengenai hal-hal apa saja yang ingin kamu pelajari dan
dapatkan agar bisa berkarier lebih profesional lagi. Dengan menjawab hal
tersebut artinya kamu telah menginformasikan kepada pewawancara bahwa
kamu merupakan seseorang yang ingin selalu belajar dan bahwa kamu juga
merupakan seseorang yang berdedikasi kepada perusahaan.
Ketika interview kerja berlangsung,
pegawai interview pasti akan menanyakan mengapa kamu memutuskan untuk berhenti
dari perusahaan terdahulu. Dengan menjawab pertanyaan tersebut secara
positif dan percaya diri maka kesempatan mendapatkan karier yang lebih
baik akan segera terwujud. Tetap semangat.bro graduater!
(Courtesy to resources)
(Courtesy to resources)
No comments
Post a Comment