PUISI, 'Hapus Air Mata Mu Gāzā'

Di Gāzā nan sunyi, air mata merintih,

Diantara reruntuhan, hati hati luluh, hancur

Kelaparan menjelang, rasa sakit mendalam

Anak-anak menangis, tanpa harapan esok

Di bawah langit penuh asap dan debu,

Mereka merintih kesedihan yang tak terhapus

Rumah rumah hancur, mimpi mimpi terkubur

Gāzā menangis, di bawah bayangan kepedihan tak berujung

Dalam kegelapan malam, suara tangisan terdengar,

Gāzā yang terbelah, jiwa jiwa cedera terluka

Mereka mencari cahaya, di tengah tengah kegelapan

Namun apa mereka temukan, hanya keputusasaan tak terampuni

Tetapi di antara reruntuhan, kepedihan

Ada kekuatan, tak terbantahkan

Cinta dan solidariti, tangan tangan terulur

Dari sudut sudut dunia, bantuan tiba,

Membawa harapan terang benderang

Gāzā, meskipun menangis, kamu tidak sendiri

Di dalam hati kami, kamu selalu hadir

Kami berdiri bersama, dalam perjuangan nan panjang

Menghapus air mata, membawa cahaya,

Menyatukan hati yang terpanggang.

[HZ/CG]

Puisi by Helmy Zainuddin

Al-Kahfi Valley – Ahad, 19 May 2024
Kredit Image by pinterest.com

Follow me at;⭐
twitter.com/romymantovani
facebook.com/helmyzainuddin
pinterest.com/hsyamz

Disclaimer, Puisi ini karya penulis (romymantovani) Jika ada penulis/blogger mahu menulis ulang atau mencetak/membukukan dipersilahkan ! Asalkan tidak merobah bait - kalimat puisi dan menyertakan nama penulis dan website ini fortuna media