IPRICE Bisnis Startup Yang Sukses Dari Malaysia

IPRICE Bisnis Startup Yang Sukses Dari Malaysia

IPRICE adalah sebuah perusahaane-dagang (e-commerce) dengan konsep market aggregator dimana para pengguna dapat menemukan jutaan produk dari pelbagai e-kedai/toko online tanpa perlu melawat laman web satu demi satu, menjimatkan masa dan kos.

Hey Dude, Mungkin bagi sebagian kita sudah mengenal apa itu yang dinamakan bisnis #startup. Bisnis #startup merupakan salah satu bentuk usaha yang paling popular saat ini. Kerana telah banyak berdiri perusahaan tersebut baik, di Malaysia dan Indonesia mahupun di segala penjuru dunia. 
Di samping itu dalam peng-aplikasiannya cukup mudah, apalagi bila usaha tersebut di bangun secara team maka akan terasa ringan untuk di jalankan.

Jika kita membicarakan mengenai seberapa besar keuntungan yang akan didapatkan nantinya? Ya, jawabanya pasti besar alasannya ialah kerana pangsa-pasar pada saat ini yang terus mengalami grafik peningkatan yang tinggi, dan berbagai keperluan yang makin keseharian semakin beragam.


Baca juga; Hirarki Kunci Sukses Startup Teknologi dari Silicon Valley

Namun sebelumnya pastikan bahwa Anda memiliki idea yang akan bermanfaat bagi orang banyak, kerana anda akan bekerja lebih dari lapan jam sehari, dan terus menerus memikirkan startup anda.

Without Further do,Pada artikel tentang Bisnis #startup kali ini saya ingin perkenalkan sebuah Bisnis #startup yang cukup strategik dan bagus untuk dipelajari yaitu Bisnis #Startup IPRICE  yang beroperasi dari Kuala Lumpur Malaysia.

IPRICE.ditubuhkan untuk mengisi pangsa-pasar yang sangat luas terutama di rantau Asia Tenggara ini.

Baca juga; Geevv ~ Startup Social Search Engine Terbaru Dari Indonesia

IPRICE adalah sebuah perusahaan e-dagang (e-commerce) dengan konsep market aggregator dimana para pengguna dapat menemukan jutaan produk dari pelbagai e-kedai/toko online tanpa melawat laman web satu demi satu, menjimatkan masa dan kos.

Iprice juga memberikan berbagai kupon diskaun eksklusif untuk memastikan para pengguna mendapatkan harga terbaik.

Menghemat waktu dan kos adalah sebab mengapa iprice berbeda dari e-degang lainnya.

Ditubuhkan pada Oktober 2014, perkhidmatan iprice didapati di tujuh negara Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Vietnam, Thailand dan Hong Kong), memiliki lebih dari 30 juta produk dari 10,000 perniagaan tempatan dan antarabangsa termasuk didalamnya Lazada, Zalora, WearWhatWant, Uber, AirAsia dan banyak lagi.

Berkomitmen untuk memberikan harga terbaik bagi para pengguna, iprice juga membantu perniagaan kecil dan serdehana (PKS) dan berbagai startup tempatan untuk memasarkan produk mereka secara online.

                          (Bisnis startup Malaysia buka bisnis di Indonesia)
Baca;  Luangkan Waktu Anda Sebentar Untuk Mengenal Dunia Bisnis Startup Dan Apa Itu Startup?

Mari Saya Perkenalkan Anda Siapa Pengasas dibalik Sukses Wujudnya IPRICE @ Bisnis #startup perusahaan e-dagang (e-commerce)Malaysia.

Beliau adalah seorang lulusan IT dari Jerman bernama Heinrich Wendel.Sejak kecil Heinrich tertarik dengan teknologi dan internet, menurutnya hanya dengan teknologi dan internet boleh sebuah ilham dapat menyentuh jutaan masyarakat di berbagai belahan dunia.
Heinrich mengkaji bidang teknologi maklumat dan bekerja dengan syarikat-syarikat terkemuka seperti Google, Pusat Aeroangkasa Jerman dan Microsoft untuk mendalamkan lagi kepakaran, pengalaman dan pengetahuan beliau dalam ilmu komputer. Menurutnya, ilmu dasar yang harus dimiliki seluruh kommuniti IT adalah kemahuan dan kemampuan untuk belajar.

Heinrich memilih untuk bekerja di perusahaan ternama untuk belajar bagaimana cara mereka membaca dan beradaptasi dengan pasar, menggabungkan kemampuan teknikal dengan reality dan memahami perspektif bisnis teknologi dari perusahaan multinasional yang telah mengubah dunia.

Beliau berkata, jika anda mempunyai satu idea yang hebat untuk produk atau perkhidmatan baru tetapi menggunakan cara konvensional seperti menubuhkan sebuah kedai offline fizikal, anda tidak hanya membatasi jangkaan pasaran anda tetapi ia mengurangkan kadar anda untuk berjaya.

“Ilmu teknologi tidak cukup, untuk mendirikan startup anda harus mempelajari selok-belok pasaran dan mengetahui corak perbelanjaan pengguna”

Itulah dia sosok Heinrich Wendel di sebalik idea cemerlang terwujudnya Bisnis #startup IPRICE. Yang telah berjaya mendirikan dan memimpin pasukan teknologi iprice untuk selalu berevolusi untuk memenuhi keperluan pengguna secara efektif. Jika anda adalah seorang lulusan IT atau mahasiswa jurusan IT dan bermimpi untuk mendirikan sebuah startup yang berjaya, Heinrich adalah contoh yang terbaik.

Baca;  Cukup 5 Menit Untuk Anda Membaca Tips Rahasia Sukses Para Entrepreneur Membangun Bisnis Startup

Proses Heinrich Wendel Membangunkan Kumpulan iPrice

Cita-cita untuk mendirikan startup sudah lama diimpikan, di samping menyedari terdapat banyak hal yang harus dipelajari sebelum membuat startup-nya sendiri.

Setelah bekerja lebih dari 8 tahun di berbagai perusahaan terkemuka, Heinrich merasa telah memiliki asas yang cukup untuk membentuk startup.

1. Menentukan Idea Startup

Seperti pertanyaan umum yang dimiliki oleh semua yang bermimpi memiliki startup sendiri:

“Startup apa yang harus saya buat? Dan bagaimana memulainya?”

Berdasarkan pengalaman bekerja sekian lama di Microsoft, Heinrich memiliki berbagai hubungan yang tepat untuk membincangkan ide startup-nya.

Suatu hari Heinrich bertemu dengan Tim Marbach, CEO Asia Venture Group (AVG).

Tim menyatakan bahwa Asia Tenggara baru memulai masa e-dagang dan bisnis ini memiliki peluang yang sangat luas di masa mendatang.

Ilham startup biasa didapat dari diri sendiri (passion) dan idea yang hebat datang ke fikiran apabila membincangkan dengan pihak lain yang telah lama berpengalaman didunia teknologi.

2. Evaluasi Pasar

Setelah mendapatkan gambaran dan ilham dari Tim, Heinrich mulai mempelajari pasar e-dagang di Asia Tenggara. Ia mendapati bahawa Asia Tenggara masih baru dalam penggunaan internet sebagai saluran perniagaan.

Jumlah penduduk yang begitu besar dan beberapa kisah sukses dari e-dagang seperti Lazada dan Zalora dalam waktu singkat merupakan tanda pasar dan maklum balas yang positif dengan potensi dalam industri e-dagang.

“Walaupun kami tertentu ini adalah satu idea yang hebat, kami mendapati ia sangat penting untuk terus bekerjasama dengan orang yang berpengalaman untuk mencari dengan kelemahan dalam idea kami secara cepat dan mencari penyelesaian yang terbaik untuk masalah yang dihadapi”

“Memahami pelanggan anda dan keadaan pasaran ini adalah penting sebab ia adalah petunjuk besar jika idea perniagaan anda mempunyai potensi besar untuk berjaya sebelum membentuk startup anda”

Kumpulkan data sebanyak mungkin, pastikan bahawa keputusan yang akan anda ambil adalah tepat berdasarkan data.

3. Menemukan Investor

Sembari melanjutkan pekerjaannya di Microsoft dan penilaian ilham startup-nya, Heinrich akhirnya yakin bahwa e-dagang adalah bentuk startup yang ingin ia dirikan. Kembali menghubungi Tim Marbach, dan Tim setuju untuk memberikan pelaburan untuk menubuhkan iprice.

4. Membentuk pasukan

Heinrich menyadari bahawa dia hanya seorang “Tech Guy”, tidak mahir dalam pengurusan, promosi produk, kewangan, ataupun perhubungan awam

Heinrich mengakui hingga saat ini, dia menghabiskan lebih dari 50 peratus waktunya untuk berinteraksi dengan pasukan bisnesnya dalam perusahaan dan mewawancarai potensi anggota pasukan bisnes baru.

Kini Iprice memiliki sekitar 80 pekerja daripada 22 negara yang berbeza. Ketua jualan iprice berasal dari India, ketua pasukan kupon berasal dari Pakistan, Ketua Pegawai Eksekutif berasal dari Republik Czech dan penganalisa perniagaanya dari Amerika Syarikat.

Pesan Heinrich Bagi Para Calon Pendiri Startup

Pastikan bahawa anda memiliki idea yang akan bermanfaat bagi orang banyak, kerana anda akan bekerja lebih dari lapan jam sehari, dan terus menerus memikirkan startup anda.

Namun, jika anda memiliki niat mendirikan startup yang tulus dan bermanfaat bagi banyak orang, ini tidak terasa seperti bekerja, lebih kepada membuat perubahan yang menguntungkan orang lain.

Mendirikan sebuah startup merupakan perjuangan yang tidak mudah, anda harus memastikan segala perkhidmatan yang disediakan untuk para pengguna berjalan dengan lancar dan perubahan adalah sesuatu yang pasti di startup demi mencapai hasil yang lebih baik.

Selamat memulai perjalanan bisnis startup anda!
 (Courtesy to Sources)