"GERAKAN TUWAI" TANGKAP & USIR WARGA ASING ILEGAL@CHINA Masuk Indonesia
"GERAKAN TUWAI" TANGKAP & USIR WARGA ASING ILEGAL@CHINA Masuk Indonesia[1]
The Wheel Of Fortuna.Com | Pemerintah Indonesia dibawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti sangat lemah birokrasinya dan tidak tegas akhir-akhir ini seakan membuka ruang seluas-luasnya untuk kemasukan yang sangat mudah kepada orang asing khusus pendatang dari Negara RRChinaKomunis,yang masuk secara ilegal ke Indonesia.
Sudah tiba saatnya pihak pemerintah yang bertanggung jawab dalam perkara ini dan bersama rakyat Indonesia berganding bahu untuk saling membantu serta bekerjasama untuk menangkap dan mengusir mereka dari negeri ini.
“Informasi yang beredar masuknya ribuan warga negara asing ke negeri ini, yang sangat ketara ramainya adalah antara lain dari RRChinaKomunis, kini sudah menyebar di publik, pemerintah harus memberikan klarifikasinya. Pasalnya, hal ini sudah meresahkan,” kata pengamat kebijakan dari Center of Energy and Resources Indonesia (CERI),Yusri Usman kepada Harian Terbit, Minggu (20/11/2016).
Menurut Yusri, Serbuan warga negara asing itu diyakini publik bukan berita hoax (bohong). Hal ini dibuktikan dengan ditangkapnya Warga Negara Asing(WNA asal China di Airport Halim Perdanakusumah,Jakarta.
Baca; Konspirasi CSIS-KongloCina-Jenderal Merah & Penjajahan Cina Atas Republik Indonesia
Selain itu juga insiden syarikat penerbangan nasional Lion Air yang menurunkan penumpang internasional di kedatangan/ketibaan lokal. Dan ratusan petani China yang menguasai lahan pertanian di Bogor, Puncak, Cianjur, serta ribuan tenaga kerja China menyerbu perkebunan di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.Penyelundupan manusia dari Republik RakyatChinaKomunis ke Indonesia via laut yang masih longgar pengawasannya.
"Saat ini sudah banyak warga China ilegal yang ditangkap. Di Kaliamantan langsung Menteri Tenaga Kerja yang operasi razia.
Di Sumatera Utara. PLTU(Perusahaan Letrik Tenaga Uap) Pangkalan Susu.Dan dua minggu lalu di Bogor, Jawa Barat," kata Yusri.
35 WNA asal RRChinaKomunis,Penampilan mereka mirip Tentara Merah RRChinaKomunis telah diamankan/ditangkap oleh petugas Imigrasi Mataram.Lombok,Provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia
Baca; Pro Dan Kontra & Latar Belakang Serta Dampak Peraturan PP10/59.
Rendahnya Moral Pegawai Pemerintahan Jokowi Yang Sangat Mudah Disogok
Yusri menilai, masuknya warga Republik RakyatChinaKomunis ke Indonesia karena diterapkannya kebijakan bebas visa. Selain itu saat ini banyak investasi dari Republik RakyatChinaKomunis yang masuk ke Indonesia. Apalagi Negara Republik RakyatChinaKomunis juga sudah membaca dan meng-analisa bahwa aparat Indonesia mudah disogok. Sehingga ketika masuk ke Indonesia tanpa prosedur juga tidak menjadi masalah.
"Selain itu mereka (warga China) menganggap banyak potensi ekonomi yang bisa mereka garap di Indonesia," tegasnya.
Yusri menuturkan, untuk jangka panjang bisa juga warga China mempunyai misi secara perlahan lahan menguasai negara Indonesia yang sangat kaya sumber daya alam ini. Oleh karena itu Jokowi harus peduli dengan menerapkan aturan tegas soal batasan kualifikasi tenaga kerja asing yang menyertai setiap investasi dari luar negeri.
"Di sektor Oil & Gas(MiGas) sejak dulu sudah diberlakukan akan tetapi banyak juga terjadi pelanggaran soal penggunaan tenaga kerja asing" jelasnya.(Sumber)
Baca; Milisi Cina 'Poh An Tui’ Pengkhianat Justru Dicitrakan Sebagai Lasykar Pro Republik.
JAKARTA, KOMPAS.com — Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) memperingatkan pemerintah untuk berhati-hati dengan masuknya aneka investasi dari Negara RRChinaKomunis.
Menurut organisasi ini, RRChina memiliki kebijakan dan tujuan untuk memasukkan pekerja tanpa keterampilan (unskilled labour) ke negara-negara tempat mereka berinvestasi.
Sementara itu, negara lain, seperti Jepun, Korea, dan negara-negara Eropah yang berinvestasi di Indonesia, tidak memiliki kebijakan tersebut.
Said Ikbal, Ketua KSPI, menilai ada anomali kebijakan pemerintah. Di satu sisi, pabrik/kilang yang lama beroperasi banyak yang tutup dan memberlakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan. Di sisi lain, investasi dengan investor RRChinaKomunis diberi kemudahan.
Menurut dia, dampak dari longgarnya kebijakan pemerintah adalah masuknya puluhan ribu pekerja ilegal dari RRChinaKomunis.
"Para pekerja itu rata-rata terdapat di daerah Pandeglang di Banten, Sulawesi Tenggara, Buleleng di Bali, dan Kalimantan," kata Ikbal, di Jakarta,Seperti diberitakan sebelumnya, catatan KSPI menunjukkan, sejak Januari 2016, jumlah pekerja Indonesia yang terkena PHK(Pemberhentian Pekerja) mencapai 8.000 orang. Rinciannya, Panasonic dan Toshiba memberhentikan sebanyak 2.145 orang.
Lalu, perusahaan elektronik Korea, Samoin, memberhentikan 1.166 karyawan. Starlink merumahkan 452 karyawan. Selain itu, PHK yang terjadi di industri perminyakan berimbas pada 5.000 orang.
Jika pemerintah tidak mengambil langkah tanggap, Ikbal mengatakan, maka nasib 50.000 pekerja Indonesia akan terancam oleh PHK.
Tahun lalu, pemerintah sudah membantah isu serbuan tenaga kerja asing (TKA) asal RRChinaKomunis ke Indonesia.
(!) Namun kenyataan yang kita hadapi sebaliknya,pemerintah Jokowi semakin memberi ruang terbuka luas kepada pendatang/pekerja gelap yang telah puluhan ribu masuk dari RRChinaKomunis.
No comments
Post a Comment